Saat ini kian marak sekumpulan remaja muda mudi yang ramai tampil di facebook dengan foto yang norak dan enggak banget seperti foto dari samping, dari atas, serta dari bawah dengan mulut mangap. Gaya berfoto yang seperti ini menurut anak anak Alay adalah cirri khas mereka yang bagi kebanyakan orang justru mengartikan bahwa anak anak Emo dikatakan Alay. Karena jika anak emo yang dikenal sebagai remaja broken heart ini bergaya di depan kamera selalu mengambil tema patah hati ataupun gaya tidak melihat ke kamera dengan mata berkaca kaca. Dan halnya yang paling dapat dibedakan dari sekumpulan anak emo dengan alay adalah hampir rata rata cowok alay adalah banci.
Alay adalah sebutan lain dari anak kampungan yang dapat dikatakan gaulnya maksain dengan harus berpenampilan sok anak gaul. Yang menjadi pertanyaan mengapa masih banyak saja remaja yang bangga dikatakan sebagai alay padahal jelas jelas maksain mau berpenampilan emo tapi ga kesampaian. Anak emo sendiri dapat dikatakan sebagai pengembangan dari gaya Harajuku di bagian penampilan dengan berpakaian putih dengan celana hitam ketat serta memakai sepatu full hitam. Anak emo akan moshing jika menonton konser yang biasanya berliran Screamo, Melodic, atau Metal, sedangkan alay mendengar lagu yeng mellow skalipun skan moshing. Wew. . .